Camat Banjar Baru, Arianto,S.STP mengefektifkan kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) rutin Bulanan di lingkup Kecamatan Banjar Baru. Jadwal Rakor setiap bulannya akan dilaksanakan secara bergiliran di 10 kampung di Kecamatan Banjar Baru, Kabupaten Tulang Bawang.
“Melalui kegiatan Rakor ini, diharapkan dapat meningkatkan silaturahmi dan koordinasi dari semua elemen mulai dari Uspika, Kepala Kampung, BPK, Puskesmas, Kepala Sekolah, PKK dan unsur masyarakat lainnya, untuk membahas program kerja dan membangun kebersamaan yang baik dalam mensukseskan program-program pembangunan di kecamatan Banjar Baru,” kata Camat Banjar Baru Arianto saat memimpin Rakor bulan Agustus 2017, yang dipusatkan di Kampung Pancakarsa Purnajaya, Selasa 22 Agustus 2017.
Dalam Rakor tersebut, Camat Banjar Baru juga memberikan pengarahan diantaranya tentang Pemilihan Kepala Kampung Serentak di 6 kampung diwilayahnya, target pemungutan pajak PBB, Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, Administrasi dan kelengkapan data untuk profil kampung dan kecamatan, koordinasi sekolah-sekolah terkait program pendidikan, program kesehatan yang dilaksanakan Puskesmas, pengelolaan Dana Kampung, dan sejumlah hal penting lainnya.
“Pilkakam di 6 kampung, mari kita sukseskan bersama. Kami harapkan bantuan Koramil, Babinsa, dan Polsek, untuk menciptakan situasi kondusif. Hindari Konflik dalam Pilkakam. Semua pihak diharapkan bekerjasama dan berkoordinasi dengan baik. Pj. Kepala Kampung harus bekerja dengan baik, serta yang paling bertanggungjawab Panitia Pilkakam, harus bekerja sesuai aturan,” pesan Camat.
“Terkait Keamanan dan Ketertiban masyarakat, ke depan akan kita bahas bersama dengan Koramil, Babinsa dan Polsek tentang meningkatkan keaktifan ronda malam di tiap kampung. Apalagi direncanakan di tingkat Kabupaten akan diadakan lomba,” lanjut Camat Arianto.
“Berkenaan dengan data-data terbaru yang dibutuhkan kecamatan, seperti data kependudukan, profil kampung dan lain-lain agar dilengkapi dan disampaikan kampung ke kecamatan. Termasuk data pendidikan, seperti jumlah siswa, lokal kelas dan lain-lain, agar disampaikan oleh sekolah-sekolah, karena ini dapat menjadi bahan kami selaku Camat untuk membantu apabila ada kebutuhan sekolah di Banjar Baru, untuk disampaikan ke Pemerintah Daerah melalui Musrenbang atau Rakor Kabupaten,”
“Untuk bidang kesehatan, sehubungan dengan permintaan kabupaten untuk menunjuk 1 Kampung percontohan program STBM dan OTD, yang disiapkan adalah antara Kampung Pancakarsa Purnajaya atau Bawang Tirto Mulyo. Terkait hal ini, diharapkan agar Puskesmas Banjar Baru dapat bekerja dengan baik untuk mensukseskan program ini,” lanjutnya.
“Sedangkan terkait pencairan Dana Pilkakam dan Dana Kampung, diharapkan untuk dapat dilengkapi SPJ dan lain-lain. Dana Desa agar digunakan Kepala Kampung sesuai aturan, karena sudah banyak terjadi termasuk di Tulang Bawang, ada Kepala Kampung tersandung kasus hukum karena penyelewengan dana desa,”tegas Camat.
Selain hal-hal tersebut, Camat Arianto diantaranya juga membahas tentang data-data hasil pembangunan kampung, serta mengucapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak dan masyarakat dalam peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan Bangsa Indonesia di Banjar Baru.
Rakor bulan Agustus Kecamatan Banjar Baru yang dimoderatori oleh Sekcam Banjar Baru, Antoni Saputra,SE tersebut, dihadiri Uspika diantaranya Ketua BPP Banjar Baru Nyoman, S, Kepala KUA Banjar Baru Yusroni, Korwas Suroto, Kepala Puskesmas yang diwakili TU Syamsul Bahri, Babinsa Banjar Baru dan Ketua Forum Kepala Kampung, Bakri.
Sesi akhir Rakor Kecamatan itu, kemudian ditutup dengan acara dialog antara Camat dan Uspika dengan para peserta Rakor. *** (fr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar