MTQ Ke-8 Kabupaten Tulang Bawang
SUKSES DI BANJAR BARU
Awal Maret 2013, suasana Kampung Kahuripan Jaya Kecamatan Banjar Baru, Kabupaten Tulang Bawang mendadak lebih ramai dari biasanya. Masyarakat setempat tampak sibuk dengan aktivitas yang terpusat di Lapangan Kahuripan Jaya, yang berada tepat di samping Kantor Kecamatan. Ada aparat kabupaten, kecamatan dan kampung yang juga berbaur dengan masyarakat.
Itulah gambaran kala itu di Kahuripan Jaya, saat semua unsur sedang sibuk dengan tugasnya masing-masing, mempersiapkan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-8 tingkat Kabupaten Tulangbawang Tahun 2013. Kecamatan Banjar Baru menjadi tuan rumah penyelenggara MTQ, yang dipusatkan di ibukota kecamatan, Kahuripan Jaya, tanggal 7-9 Maret 2013.
Kecamatan Banjar Baru sukses sebagai tuan rumah MTQ, sekaligus juga cukup sukses dalam meraih prestasi sebagai juara ke-3, dari 15 kafilah kecamatan se-kabupaten Tulang Bawang.Camat Banjar Baru, Arianto mengatakan, sejak ditunjuk sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ ke-8 tingkat Kabupaten Tulang Bawang, kecamatan Banjar Baru jauh-jauh hari telah melakukan berbagai persiapan, dengan didukung oleh satuan kerja terkait, maupun dengan melibatkan seluruh unsur kecamatan, kepala kampung dan masyarakat setempat.
Persiapan diantaranya dilakukan mulai dari pembentukan panitia lokal untuk mendukung panitia kabupaten, hingga persiapan lokasi acara, akomodasi, konsumsi bagi kafilah MTQ dan lain-lain.
Semarak dan Khikmatnya Pembukaan MTQ
Suasana semarak pembukaan MTQ ke-8 Tingkat Kabupaten Tulang Bawang, yang dipusatkan di Kecamatan Banjar Baru, mulai terasa Kamis siang (07/03). Berbagai kegiatan dilaksanakan. Diantaranya Pawai Ta’aruf yang diikuti oleh 15 Kafilah Kecamatan yang ada di kabupaten Tulang Bawang.
Pawai Ta’aruf dilepas secara langsung oleh Bupati Tulang Bawang Hanan A Rozak, dengan Start dan Finis di Arena Utama MTQ di Lapangan Kahuripan Jaya. Jarak tempuh pawai kurang lebih 2 km, serta iring-iringan peserta pawai dikawal oleh Marching Band.Selain Pawai Ta’aruf, untuk memeriahkan MTQ, di lokasi acara bersebelahan dengan Arena Utama MTQ, juga digelar stand pameran produk-produk lokal dari kampung-kampung yang ada di Kecamatan Banjar Baru. Pembukaan pameran dilakukan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tulang Bawang, Hj. Erna Suud,SH.
Malam menjelang, suasana khikmat kemudian mulai terasa saat acara ceremonial pembukaan MTQ dilaksanakan. Lantunan ayat-ayat suci Al Qur’an menjadi penyejuk dan makin menambah makna suasana.
Malam itu, Bupati Tulang Bawang Hanan A Rozak secara resmi membuka pelaksanaan MTQ ke-8 tingkat Kabupaten Tulang Bawang. Menandai pembukaan MTQ, bedukpun ditabuh oleh Bupati Hanan A Rozak, bersama Wakil Bupati Heri Wardoyo.
Turut hadir dalam pembukaan MTQ, Ketua LPTQ Propinsi Lampung dan perwakilan Kemenag Lampung, Ketua DPRD Tulang Bawang, Hj. Winarti, Anggota Muspida, Ketua TP-PKK Hj. Erna Suud, Sekdakab Darwis Fauzi, ketua MUI Tulang Bawang, Pejabat Eselon II dan III di lingkup pemkab, camat, kepala kampung, dan BPK. Kemudian para dewan hakim, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh kafilah peserta lomba MTQ.
Dalam sambutannya Bupati mengatakan, pelaksanaan MTQ bukan hanya mengutamakan seni baca Al Qur’an semata, tetapi lebih diharapkan kepada pemahaman dan penghayatan serta pengamalan nilai-nilai Al Qur’an untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, lanjut Bupati, MTQ ke-8 juga merupakan agenda penting guna mencari kafilah-kafilah atau Qori dan Qori'ah terbaik yang akan mewakili Tulang Bawang dalam ajang MTQ ke-41 tingkat Propinsi Lampung yang akan diselenggarakan di Kabupaten Lampung Tengah.
Melalui MTQ ke-8 dan pembinaan di tingkat kabupaten, Bupati berharap Tulang Bawang harus memiliki semangat untuk bisa meraih prestasi maksimal pada MTQ ke-41 tingkat propinsi. Apalagi menurut Bupati, pada tahun 2014 Kabupaten Tulang Bawang juga direncanakan akan menjadi tuan rumah MTQ ke-42 tingkat Propinsi Lampung.
Pelaksanaan Lomba MTQ
Dipusatkan di Kampung Kahuripan Jaya kecamatan Banjar Baru, pelaksanaan MTQ ke-8 tingkat Kabupaten Tulang Bawang memperlombakan berbagai cabang yang dilaksanakan di 5 (lima) Arena/mimbar yang disediakan.
Di Mimbar I/Arena Utama yaitu di Lapangan Kampung Kahuripan Jaya, perlombaan yang dilaksanakan : Tilawah Anak-anak, Remaja, Dewasa, Cacat Netra, dan Qiro’ah Sab’ah.
Di Mimbar II, Masjid Taqwa Kahuripan Jaya, diperuntukkan bagi lomba Musabaqoh Hifdzil Qur’an 1,5 dan 10 Juz.
Kemudian pada Mimbar III dan IV, yang ditempatkan di Masjid Pondok Pesantren Darussalamah Kahuripan Jaya, untuk perlombaan Musabaqoh Hifdzil Qur’an 20 dan 30 Juz, serta Tafsir Qur’an, dan perlombaan Khotil Qur’an.
Selanjutnya di Mimbar V yang ditempatkan di Balai Kampung Kahuripan Jaya, untuk lomba Fahmil Qur’an dan Syarhil Qur’an.
Penutupan dan Pesan MTQ
Sabtu malam (09/03), usai sudah perjuangan para kafilah berlomba pada ajang MTQ ke-8 tingkat Kabupaten Tulang Bawang. Merekapun kemudian bersiap untuk mengikuti upacara penutupan MTQ, yang sekaligus menjadi saat diumumkannya siapa yang terbaik dan berhak membawa pulang piala kemenangan.
Malam beranjak, tibalah waktu ceremonial penutupan MTQ ke-8 Tingkat Kabupaten Tulang Bawang dilaksanakan. Suasana khikmat ketika lantunan ayat-ayat suci Al Qur’an diperdengarkan.
Sampai akhirnya, keputusan Dewan Hakim pun diumumkan. Kecamatan Menggala berhasil meraih prestasi terbaik sebagai Juara Umum MTQ ke-8 tingkat kabupaten Tulang Bawang. Poin kemenangan yang dikumpulkan adalah 51 poin dari semua cabang yang diperlombakan.Juara kedua, yaitu Kecamatan Gedung Meneng dengan total 36 poin, disusul tuan rumah Kecamatan Banjar Baru sebagai Juara Ketiga dengan 28 poin.
Bupati Tulang Bawang Hanan A Rozak dan Wakil Bupati Heri Wardoyo, memberi ucapan selamat dan menyerahkan Piala Bergilir MTQ tingkat Kabupaten kepada sang Juara Umum.
Atas nama Kepala Daerah, Wakil Bupati Tulang Bawang Heri Wardoyo pun menyampaikan kata sambutan, sekaligus menutup secara resmi pelaksanaan MTQ ke-8 tingkat Kabupaten Tulang Bawang.
Wakil Bupati merasa bangga MTQ ke-8 Tulang Bawang sukses dilaksanakan, dan berharap agar hasil MTQ memiliki banyak manfaat. Mulai dari syiar agama Islam, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, hingga mendorong prestasi-prestasi keagamaan yang bisa digali dan ditingkatkan di Kabupaten Tulang Bawang.
“Prestasi Qori-qoriah dan kafilah pemenang MTQ kabupaten merupakan potensi-potensi terbaik, yang akan terus didorong dan dibina untuk meraih prestasi yang lebih tinggi, termasuk pada MTQ ke-41 tingkat Propinsi Lampung” kata Wakil Bupati.
Pembinaan terhadap prestasi dan kader Qur’ani tegas Wakil Bupati, jangan sampai hanya terhenti pada kegiatan MTQ. Melainkan diharapkan bersama pemerintah, para alim ulama, ustadz, guru mengaji dan tokoh-tokoh Islam juga harus berperan secara optimal, diantaranya melalui upaya mengefektifkan Masjid, Surau, pondok pesantren, dan lembaga-lembaga keagamaan yang ada.
Ya. Keberhasilan pelaksanaan MTQ ke-8 Tingkat Kabupaten Tulang Bawang, membawa pesan bahwa pembangunan mental spiritual masyarakat perlu terus diperhatikan, serta perlu diseimbangkan dengan pembangunan secara fisik.
Pembinaan prestasi bidang keagamaan juga harus ditingkatkan. Dari MTQ ke-8 tingkat kabupaten menuju prestasi yang lebih tinggi, di tingkat propinsi bahkan nasional. Dan tentu akan menjadi lebih manis dan membanggakan lagi, apabila pada tahun 2014 mendatang saat didaulat menjadi tuan rumah MTQ ke-42 Tingkat Propinsi Lampung, Kabupaten Tulang Bawang tidak hanya sukses dalam penyelenggaraan, tetapi juga sukses dalam berprestasi.
Selamat dan sukses atas telah dilaksanakannya MTQ ke-8 Tingkat Kabupaten Tulang Bawang, di Kampung Kahuripan Jaya, Kecamatan Banjar Baru.***
(ferry)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar